SKU Penggalang Ramu - 02 Dapat mengetahui dan menjelaskan hari-hari besar agama di Indonesia
Indonesia merupakan suatu negara yang terdiri dari berbagai perbedaan yamg salah satunya adalah perbedaan dalam agama atau kepercayaan. Setiap agama yang ada di Indonesia pasti memiliki hari besar yang tercantum di kalender pada setiap tahunnya. Kita sebagai warga negara yang baik sudah seharusnya mengetahui hari-hari besar keagamaan di Indonesia untuk bisa menjelain toleransi yang lebih mendalam.
Capaian Pembelajaran:
- Dapat menyebutkan hari-hari besar keagamaan yang ada di Indonesia.
- Dapat menyebutkan tanggal dari hari-hari besar agama di Indonesia.
- Dapat menyebutkan dan menjelaskan hari besar agam yang dianut.
Hari-hari Besar Keagamaan di Indonesia
1. Islam
Sebagai agama mayoritas di Indonesia, islam memiliki
beberapa hari besar yang diperingati setiap tahunnya. Di antara hari-hari besar
islam adalah hari raya Idul Fitri dan Idul Adha. Penjelasan lebih lengkapnya
adalah sebagai berikut.
A. Idulfitri (1 Syawal)
Hari raya Idul Fitri dirayakan setelah umat islam
melaksanakan puasa sebulan penuh di bulan Ramadan. Idul Fitri disebut sebagai
hari kemenangan yang merupakan sebuah momen untuk saling memaafkan dan
mempererat tali silaturahmi. Di Indonesia, hari ini dikenal juga sebagai
"Lebaran."
B. Iduladha (10 Zulhijah)
Hari raya Idul Adha diperingati dilaksanakan bersamaan
dengan pelaksanaan ibadah haji di Mekah. Idul Adha juga dikenal sebagai Hari
Raya Kurban atau Idul Kurban. Pada hari raya ini umat Islam yang mampu akan
berkurban dengan menyembelih hewan ternak seperti sapi atau kambing dan
membagikannya kepada seluruh masyarakat sekitar terutama bagi mereka yang
membutuhkan.
Hari-hari besar islam yang lain di antaranya adalah Maulid Nabi Muhammad SAW (12 Rabiul Awal), Isra Mi'raj (27 Rajab), Asyura (10 Muharam), dan Tahun Baru Islam (1 Muharam).
2. Kristen dan Katolik
Agama Kristen Protestan dan Katolik yang merupakan agama
dengan penganit terbesar di dunia juga memiliki beberapa hari besar keagamaan
yang penting, antara lain adalah sebagai berikut:
A. Natal (25 Desember)
Natal adalah peringatan kelahiran Yesus Kristus yang setiap
tahunnya jatuh pada tanggal 25 Desember. Hari ini dirayakan dengan penuh
sukacita melalui ibadah di gereja, perayaan dengan keluarga, berbagi kasih dan
cara lainnya seperti dengan menghias rumah dan pohon natal, memberikan kartu
ucapan, dan membuat kue natal untuk dibagikan.
B. Paskah (Maret/April)
Paskah adalah hari untuk memperingati kebangkitan Yesus
Kristus dari kematian setelah disalibkan. Ini adalah salah satu perayaan
terpenting dalam agama Kristen dan katolik, yang mengajarkan tentang kemenangan
atas dosa dan kematian.
Hari besar kristen dan katolik yang lain di antaranya adalah Kenaikan Yesus Kristus (40 hari setelah paskah) dan Pentakosta (50 hari setelah paskah).
3. Hindu
Agama Hindu juga memiliki beberapa hari besar yang
diperingati di Indonesia, khususnya di Pulau Bali yang merupakan mayoritas
Hindu, hari besar agama Hindu di antaranya adalah sebagai berikut:
A. Nyepi (Tahun Baru Saka)
Hari Raya Nyepi merupakan perayaan dari Tahun Baru Saka.
Berbeda dengan perayaan tahun baru pada umumnya, pada hari Nyepi umat Hindu
melakukan amati geni (berdiam diri, tidak menyalakan api), amati karya (tidak
bekerja), amati lelungan (tidak bepergian), dan amati lelanguan (tidak
bersenang-senang). Nyepi adalah momen untuk refleksi diri dan mendekatkan diri
kepada Tuhan.
Hari raya agama Hindu yang lain di antaranya adalah Galungan, Kuningan, dan Saraswati.
4. Buddha
Agama Buddha juga memiliki hari besar yang penting di
Indonesia, antara lain:
A. Waisak (Setiap purnama di bulan Waisak)
Hari Raya Waisak adalah hari untuk memperingati tiga
peristiwa penting dalam kehidupan Sang Buddha, yaitu kelahiran, pencerahan, dan
kematiannya. Di Indonesia, perayaan Waisak sering kali dipusatkan di Candi
Borobudur, dengan berbagai kegiatan spiritual, seperti meditasi, upacara
keagamaan dan pelepasan lampion.
Hari raya agama Buddha yang lain di antaranya adalah Asadha, Kathina, dan Maghapuja.
5. Konghucu
Sebagai agama yang juga diakui di Indonesia, agama Konghucu
memiliki beberapa hari besar yang dirayakan, antara lain:
Imlek (Tahun baru Lunar/Cina)
Tahun Baru Imlek dirayakan oleh umat Konghucu sebagai momen
pergantian tahun dalam kalender lunar. Hari ini biasanya ditandai dengan
tradisi makan bersama, memberikan angpao, dan menghadiri upacara keagamaan di
klenteng.
Hari Raya agama Konghucu yang lain di antaranya adalah Cap Go Meh dan Hari Raya Cheng Beng.
Demikian adalah pembahasan tentang SKU penggalang Ramu poin
nomor 2. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi pembina, pengajar, ataupun
pelatih pramuka serta para siswa yang sedang melaksanakan penempuhan. Apabila
ada kesalahan atau ada hal yang perlu dikoreksi silahkan berkomentar! Terima
kasih.
Kata Kunci:
Pramuka Penggalang
Materi Pramuka